TULISAN 19

Kado Akhir Tahun Jokowi Buat Investor: Subsidi Premium Dihapus
Dewi Rachmat Kusuma - detikfinance
Minggu, 04/01/2015 17:46 WIB
Jakarta -Menutup perdagangan Jumat (2/1/2015), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di posisi 5.242,77, naik 15,82 poin atau 0,3%. Di tengah sempitnya hari perdagangan dan kemungkinan masih adanya hawa libur Tahun Baru tidak menyurutkan IHSG untuk mencatatkan hasil positif.

Untuk perdagangan Senin (5/1/2015), Kepala Riset Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG berada pada rentang
 support 5.215-5.235 dan resisten 5.250-5.258.

"Tampaknya pelaku pasar masih melakukan aksi beli, meskipun volume transaksi agak sedikit surut. Penguatan pada saham-saham konsumer, perkebunan, dan properti masih dapat menyokong penguatan IHSG," kata Reza dalam risetnya seperti dikutip
 detikFinance, Minggu (4/1/2015).

Menurut Reza, investor asing yang masih melakukan aksi jual dan rilis data-data makro ekonomi Indonesia yang kurang baik tidak menghalangi IHSG untuk dapat melanjutkan penguatannya.

"Rasanya tidak pas ketika setelah dibuka oleh Presiden Jokowi (Joko Widodo) yang mau menyempatkan datang untuk membuka perdagangan awal tahun di tengah kesibukannya mengawasi jalannya proses evakuasi korban AirAsia lalu disuguhkan dengan pemandangan melemahnya saham-saham di bursa," ujarnya.

Selain itu, Reza menyebutkan kebijakan pemerintah menghapus subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan pemberian subsidi tetap untuk Solar menjadi sentimen positif di pasar. Investor memang sudah cukup lama menanti kebijakan terobosan di bidang subsidi BBM.

"Investor juga telah diberikan kado akhir tahun, di mana subsidi untuk bahan bakar Premium telah dihapus. Paling tidak kado tersebut dapat mengimbangi sentimen negatif dari rilis data-data makro ekonomi Indonesia seperti inflasi dan neraca perdagangan," jelasnya.

Tanggapan :
Dengan adanya penghapusan subsidi bahan bakar jenis premium ini memberikan dampak yang relatif menggembirakan yaitu harga  indeks saham meningkat setelah mengalami penurunan yang begitu lama. Keputusan jokowi juga memberikan dampak bagi  investor saham karena dengan itu ikut meningkat.
http://finance.detik.com/read/2015/01/04/174613/2793648/6/kado-akhir-tahun-jokowi-buat-investor-subsidi-premium-dihapus?f9911033

Comments